Powered By Blogger

GIS (Geographic Information System) atau SIG (Sistem Informasi Geografi)

GIS (Geographic Information System) atau SIG (Sistem Informasi Geografi


GIS adalah suatu sistem informasi yang menyangkut keberadaan obyek di permukaan bumi berikut informasi yang terkandung di dalamnya yang mempunyai keterkaitan secara geografis dengan obyek lainnya. Secara sederhana GIS dapat digambarkan sebagai suatu sistem yang memberikan suatu jawaban atas suatu pertanyaan “ Ada apa disana?” Di dalam GIS, sistem yang dikembangkan adalah menyangkut segala hal yang berhubungan dengan pengumpulan, manajemen data spasial dan analisis terhadap obyek yang dilakukan dengan membuat overlay antar obyek.
Sistem koordinat geografi digunakan untuk menunjukkan suatu titik di Bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.
GARIS LINTANG
Garis lintang yaitu garis vertikal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan garis katulistiwa. Titik di utara garis katulistiwa dinamakan Lintang Utara sedangkan titik di selatan katulistiwa dinamakan Lintang Selatan.
Garis bujur yaitu horizontal yang mengukur sudut antara suatu titik dengan titik nol di Bumi yaitu Greenwich di London Britania Raya yang merupakan titik bujur 0° atau 360° yang diterima secara internasional. Titik di barat bujur 0° dinamakan Bujur Barat sedangkan titik di timur 0° dinamakan Bujur Timur.
Suatu titik di Bumi dapat dideskripsikan dengan menggabungkan kedua pengukuran tersebut
Peta Bumi yang menunjukkan garis lintang yang pada proyeksi ini lurus horizontal, namun sebenarnya melingkar dengan radius yang berbeda-beda.
Dalam geografi, garis lintang adalah garis khayal yang digunakan untuk menentukan lokasi di Bumi terhadap garis khatulistiwa (utara atau selatan). Posisi lintang biasanya dinotasikan dengan simbol huruf Yunani φ. Posisi lintang merupakan penghitungan sudut dari 0° di khatulistiwa sampai ke +90° di kutub utara dan -90° di kutub selatan.
Ko-lintang adalah tambahan dari lintang.
Dalam bahasa Indonesia lintang di sebelah utara khatulistiwa diberi nama Lintang Utara (LU), demikian pula lintang di sebelah selatan khatulistiwa diberi nama Lintang Selatan (LS). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Lintang Utara Lintang Selatan menyatakan besarnya sudut antara posisi lintang dengan garis Khatulistiwa. Garis Khatulistiwa sendiri adalah lintang 0 derajat.

Pembagian

Setiap derajat lintang dibagi menjadi 60 menit (satu menit lintang mendekati satu mil laut atau 1852 meter, yang kemudian dibagi lagi menjadi 60 detik. Untuk keakurasian tinggi detik digunakan dengan pecahan desimal.

Lintang yang penting

Lintang yang cukup penting adalah Tropik Cancer (23°27′ LU), Tropik Capricorn (23°27′ LS), Lingkaran Arktik (66°33′ LU), dan Lingkaran Antarktik (66°33′ LS).
Hanya antara kedua tropik matahari dapat berada di zenith. Hanya di utara Lingkaran Arktik atau selatan Lingkaran Antarktik matahari tengah malam dapat terjadi.
Garis bujur
Peta Bumi, memperlihatkan garis-garis bujur, yang nampak melengkung dan vertikal pada proyeksi ini, namun sebenarnya garis-garis bujur tersebut merupakan setengah dari sebuah lingkaran besar bumi.
Bujur kadangkala dinotasikan oleh abjad Yunani λ, menggambarkan lokasi sebuah tempat di timur atau barat Bumi dari sebuah garis utara-selatan yang disebut Meridian Utama. Longitude diberikan berdasarkan pengukuran sudut yang berkisar dari 0° di Meridian Utama ke +180° arah timur dan −180° arah barat. Tidak seperti lintang yang memiliki ekuator sebagai posisi awal alami, tidak ada posisi awal alami untuk bujur. Oleh karena itu, sebuah dasar meridian harus dipilih. Meskipun kartografer Britania Raya telah lama menggunakan meridian Observatorium Greenwich di London, referensi lainnya digunakan di tempat yang berbeda, termasuk Ferro, Roma, Kopenhagen, Yerusalem, Saint Petersburg, Pisa, Paris, Philadelphia, dan Washington, D.C.. Pada 1884, Konferensi Meridian Internasional mengadopsi meridian Greenwich sebagai Meridian utama universal atau titik nol bujur.
Dalam bahasa Indonesia bujur di sebelah barat Meridian diberi nama Bujur Barat (BB), demikian pula bujur di sebelah timur Meridian diberi nama Bujur Timur (BT). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Bujur Barat dan Bujur TImur merupakan garis khayal yang menghubungkan titik Kutub Utara dengan Kutub Selatan bumi dan menyatakan besarnya sudut antara posisi bujur dengan garis Meridian. Garis Meridian sendiri adalah bujur 0 derajat.

Titik Koordinat Madrasah/Lembaga

Yang dimaksud data GIS madrasah yang diminta Mapenda Kota Pekalongan adalah data titik koordinat madrasah pada permukaan bumi. Setiap madrasah punya titik koordinat berdasarkan garis lintang dan bujur. Nah, yang dikirim adalah berapa nilai letak titik garis lintang dan bujurnya.
Caranya bisa lihat di aplikasi Emis (seperti surat yang di edarkan) atau download di situs ini.

File dikirim dalam bentuk doc microsoft word
caranya :
- cari titik koordinat dengan google map
 - masukkan data garis lintang dan bujur pada aplikasi emis
- tekan tombol print screen pada keyboard
- buka dokumen kosong ms.word lalu klik paste
- simpan dokumen dan kirim ke mapenda via email

Tidak ada komentar:

Posting Komentar